Sabtu, 26 September 2015

Curhatan Remaja : Jangan Sok Dewasa ~~

Assalamu'alaikum warrahmatullahi wabarakatuh...

Yo! Sepertinya sudah berabad-abad, blog ini kutinggalkan. Lihat saja, banyak sekali sarang laba-laba dan debu di halaman beranda blog ini. (He He He..)

Untuk kali ini, postingnya tentang curhatan aja lah ya ~ berhubungan dengan susahnya mencari otaku yang berdarah dingin sepertiku...wuahahahaha...(abaikan.. :p)

Menginjak usia yang lebih dewasa, pasti bermakna bagi setiap orang. Pasti pingin dilihat sisi bijaknya oleh orang lain. Entah pengen dilihat temen, orang tua, pacar, atau masayarakat. Tapi perlu diperhatiin, jadi 'dewasa'-nya harus bener! Jangan asal-asalan!

Contoh, kalian punya teman laki, dia berperawak tinggi dan wajahnya keliatan sangat dewasa. Dia ngaku-ngaku sudah dewasa, karena punya wawasan yang luas. Tapi wawasan tentang apa dulu nih...kalo tau-nya tentang hal-hal yang berbau porno, atau kalo bahasa anak otaku-nya  'hentai'...itu sih bukan dewasa namanya!

Dewasa atau istilah yang sering kita temuin di buku fiqih, balig, artinya tahapan dimana seseorang sudah bisa membedakan yang mana yang benar dan yang mana yang salah, atau tamyiz. Cia elah...tapi bukan berarti sotoy, orang-orang pasti kesel sama yang namanya "Sotoy".

Kalo sudah dewasa, pasti sudah bisa membagi waktu kegiatannya setiap hari, mampu memberi saran yang bagus untuk teman (bukan mengajak ke kemaksiatan ya~) yang sedang kesusahan, menghormati orang yang lebih tua, dan juga menjaga sikapnya agar tidak memberi contoh yang buruk.

Beda dengan Jaim atau Jaga Image...! Kalo itu, menurutku terlalu lebay, mentang-mentang pengen dibilang jantan, cool atau sok keren.

Okeh...kayaknya cuma bisa sampe sini deh..pendek banget ya? Biarin lah, yang penting bisa berbagi ilmu meskipun hanya sedikit. Kan bagus kalau bisa memanfaatkan dunia maya untuk kebaikan. Sampe ketemu lagi ya~

Wassalamu'alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh...
-AnimeloverAlma out

Tidak ada komentar:

Posting Komentar